IMF: Risiko Krisis Manufaktur Zona Euro Bisa Menyebar Ke Jasa
Dalam laporan yang baru-baru ini diterbitkan, International Monetary Fund (IMF) pada hari Rabu mengumumkan bahwa IMF menurunkan perkiraan pertumbuhan Zona Euro menjadi 1,2% tahun ini dari 1,3% yang diperkirakan sebelumnya dan menambahkan bahwa IMF melihat produk domestik bruto (PDB) naik 1,4% di 2020 dan 2021 (perkiraan sebelumnya 1,5% di kedua tahun).
Pasangan EUR/USD tidak memerhatikan pengumuman ini dan terakhir diperdagangkan di 1,1088, naik 0,13% pada basis harian. Di bawah ini adalah beberapa poin penting tambahan, via Reuters.
"Menurunkan perkiraan pertumbuhan Jerman menjadi 0,5% tahun ini dari 0,8% yang diperkirakan sebelumnya, melihat PDB naik 1,2% di 2020 (perkiraan sebelumnya 1,7%)."
"Melihat ekonomi Italia mandek tahun ini, merevisi turun estimasi sebelumnya pertumbuhan 0,1%, melihat PDB naik 0,5% di 2020 (perkiraan sebelumnya 0,9%)."
"Menurunkan prakiraan pertumbuhan Perancis menjadi 1,2% tahun ini dari perkiraan sebelumnya 1,3%, juga merevisi turun estimasi untuk 2020, 2021."
"Mengkonfirmasi estimasi perlambatan pertumbuhan Inggris tahun ini menjadi 1,2% dari 1,4% di 2018, melihat rebound menjadi 1,4% di 2020, dengan asumsi Brexit teratur."
"Merevisi ke bawah perkiraan inflasi zona euro menjadi 1,2% tahun ini (perkiraan sebelumnya 1,3%), menjadi 1,4% di 2020 (dari 1,6%), menjadi 1,5% di 2021 (dari 1,7%)."
"Respons fiskal Zona Euro yang disinkronkan akan cocok untuk menghadapi perlambatan ekonomi."
"Risiko krisis manufaktur zona euro dapat menyebar ke jasa."