Back

USD/IDR Melanjutkan Pemulihan, Tekan Rupiah di Dekat 15.550 setelah IMP S&P Global Indonesia Melemah

  • Dolar AS yang sedang mengalami pemulihan menekan Rupiah Indonesia di 15.540.
  • IMP S&P Global Indonesia untuk bulan Agustus merosot ke 48,9 dari 49,3.
  • Harapan akan peluang pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 0,5 bp telah berkurang.

Pasangan mata uang USD/IDR tampak bergerak menuju level 15.600 yang membuat Rupiah Indonesia (IDR) tertekan dengan diperdagangkan di 15.540-an. Pasangan mata uang ini mengikuti pergerakan Dolar AS yang terlihat pulih ke 101,75 setelah mencapai terendah bulan lalu di 100,54.

Di awal perdagangan sesi Asia, S&P Global telah merilis data Indeks Manajer Pembelian (IMP) Indonesia bulan Agustus. Laporan tersebut menunjukkan IMP Indonesia masih berada di wilayah kontraksi, yang telah turun ke 48,9, di bawah angka sebelumnya yang tercatat di 49,3. Penurunan ini didorong oleh output dan permintaan baru yang anjlok, sementara jumlah tenaga kerja mengalami penurunan marginal. Melemahnya produksi dan permintaan baru menyebabkan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di pabrik-pabrik sektor manufaktur Indonesia. Walaupun hanya sedikit, tingkat susunan staf telah menurun selama dua bulan berturut turut.

Sementara itu, Dolar masih mempertahankan penguatannya hari ini karena mengalami pemulihan dari hari Jumat lalu setelah data Indeks Harga Belanja Konsumsi terlihat melemah, data ini dipandang sebagai hasil yang optimis, sehingga pasar menurunkan harapan terhadap peluang pemangkasan setengah poin, dan meningkatkan peluang terhadap pemangkasan sebesar seperempat poin.

Data yang dirilis oleh Biro Analisis Ekonomi AS pada hari Jumat lalu menunjukkan bahwa Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi (Personal Consumption Expenditure/PCE) utama tahunan AS naik 2,5% YoY di bulan Juli, lebih rendah dari ekspektasi pasar sebesar 2,6%. PCE tahunan inti, tumbuh ke 2,6% YoY, lebih rendah dari konsensus yang memprakirakan kenaikan ke 2,7%.

Selanjutnya, para pedagang akan mencermati beberapa data dari AS. Pada hari Selasa, IMP Manufaktur ISM AS untuk bulan Agustus akan dirilis, sementara pada hari Kamis, perhatian akan tertuju pada IMP Jasa. Kemudian pada hari Jumat, perhatian akan beralih ke data Nonfarm Payrolls (NFP), Tingkat Pengangguran, dan Penghasilan Rata-Rata Per Jam untuk bulan Agustus.
 

USD/INR Pulih menjelang data IMP India

Rupee India (INR) melemah terhadap Dolar AS (USD) yang lebih kuat di hari Senin. INR adalah mata uang Asia dengan performa terburuk kedua di bulan Agustus, tertekan oleh penguatan USD dari bank-bank pemerintah. Namun, sisi negatifnya mungkin terbatas di tengah kemungkinan arus masuk ke ekuitas lokal dan penurunan lebih lanjut dalam harga minyak mentah.
আরও পড়ুন Previous

Inflation (MoM) Indonesia Agustus Keluar Sebesar -0.03% Di Bawah Perkiraan 0%

Inflation (MoM) Indonesia Agustus Keluar Sebesar -0.03% Di Bawah Perkiraan 0%
আরও পড়ুন Next