Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Turun Menuju $1.830 karena Imbal Hasil Perbarui Tertinggi Tiga Bulan ke 4,01%
- Harga emas berosilasi dalam kisaran sempit di bawah $1840.00 karena imbal hasil AS memperbarui level tertinggi tiga bulan di atas 4%.
- Indeks USD menghadapi pergerakan liar, yang umumnya diikuti oleh kontraksi volatilitas.
- Pasar tenaga kerja AS yang ketat terlihat mendingin ke depan di tengah penurunan lowongan lapangan pekerjaan di portal-portal tenaga kerja.
Harga emas (XAU/USD) telah memberikan penembusan turun dari perdagangan bolak-balik yang terbentuk di bawah resistance penting $1.840,00 di sesi Asia. Logam mulia ini telah terkoreksi secara bertahap setelah pergerakan naik tegak lurus ke $1.844,00.
Indeks Dolar AS (DXY) menghadapi pergerakan liar, yang umumnya diikuti oleh kontraksi volatilitas. Kontrak Berjangka S&P500 telah menyerahkan penguatan marjinalnya dan kini melanjutkan pelemahan pada hari Rabu, menggambarkan pemulihan dalam tema penghindaran risiko. Sementara itu, imbal hasil Pemerintah AS bertenor 10 tahun telah memperbarui level tertinggi tiga bulan di 4,01%.
Wall Street Journal (WSJ) melaporkan bahwa angka dari dua perusahaan rekrutmen online besar ZipRecruiter Inc. dan Recruit Holdings Co mengindikasikan penurunan jumlah lowongan lapangan pekerjaan di bulan Desember. Sebaliknya, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan adanya lowongan pekerjaan yang sangat besar di bulan Desember.
Departemen mengklarifikasi bahwa lebih banyak pekerjaan datang dari restoran, rumah sakit, panti jompo, dan pusat penitipan anak dan bukan dari perusahaan. Produsen-produsen besar dan perusahaan-perusahaan teknologi besar berfokus pada program pemutusan hubungan kerja (PHK) karena melihat prospek ekonomi yang suram. Oleh karena itu, pasar tenaga kerja dapat mendingin lebih cepat dan Federal Reserve (The Fed), yang menaikkan suku bunga untuk memperlambat pertumbuhan dan inflasi akan mempertimbangkan penurunan lebih lanjut dalam laju pengetatan kebijakan.
Analisis Teknikal Emas
Harga emas sedang berusaha keras untuk melanjutkan pergerakan pembalikan di atas resistance horizontal yang diplot dari level tertinggi 21 Februari di $1.843,90 pada skala dua jam. Sebelumnya, logam mulia ini berhasil menembus garis tren menurun yang digambarkan dari level tertinggi 9 Februari di $1.890,27.
Setelah pergerakan vertikal, pembalikan rata-rata ke Exponential Moving Average (EMA) 20-periode di $1.831,50 sangat diharapkan.
Relative Strength Index (RSI) (14) belum menyerah pada kisaran bullish 60,00-80,00, mengindikasikan bahwa momentum kenaikan masih aktif.
Grafik Emas Dua Jam